Cari Blog Ini

Selasa, 30 September 2014

MELAWAN ISIS

MELAWAN ISIS

ISIS ( islamic state of Irak and Syiria) merupakan sebuah organisasi yang memiliki tujuan untuk  mendirikan negara ialam baru. ISIS didukung dan didirikan oleh beberapa kelompok sunni antara lain: Dewan Syuro Mujahidin  dan Al-Qaedah di Iraq (AQI), kelompok pemberontak Jaysh Al Fatiheeen, Jund Al-Sahaba, Katbiyan  Ansar Al-Tawhil Wal Sunnah, Jeish Al Taiifa Al Mansoura, dan sejumlah suku di Iraq yang mengaku sunni.

ISIS awal mulanya lahir di wilayah timur tengah yang dipimpin oleh  Abu Bakar Al-Baghdadi. Tujuan dari pergerakanya saat ini adalah untuk menaklukan dan menyatukan wilayah Syuria, Irak, Mesir, Lebanon, Jordania, dan Israel menjadi negara kesatuan yang menerapkan hukum islam secara penuh dalam pemerintahanya, bukan tidak mungkin pergerakan ISIS akan menyebar ke seluruh dunia.

ISIS dikenal memiliki tafsir yang keras pada islam wahabi dan melakukan kekerasan untuk mencapai tujuanya. Seperti melakukan bom bunuh diri, menyiksa, memukuli orang atau golongan yang tidak sependapat. target utamanya adalah muslim syiah dan orang-orang non muslim agar mengikuti ISIS.

ISIS dikenal masyarakat luas, terutama melalui media  internet yaitu youtube, dimana dalam pengambilan anggota, pergerakan islam fundamental tersebut mengajak orang-orang yang memiliki kepahaman yang sama dari seluruh dunia, termasuk Indonesia. Pernah ada sebuah video dimedia sosial youtube, seorang warga Indonesia yang mengaku bernama Abu Muhamad Al-Indonesi dan beberapa rekannya mengajak orang islam di Indonesia untuk ikut memperjuangkan berdirinya negara islam dan berjuang dengan pergerakannya. Selain itu ISIS juga mengajak melalui pengajian dan pertemuan keagamaan, ISIS juga menerbitkan surat kabar elektronik dan cetak dalam bahasa arab dan bahasa inggris.

Menurut laporan berita dari PBB, sejak bulan Februari 2014, pergerakan ini telah menyebabkan tewasnya sekitar 5500 jiwa di negara Iraq saja, kemudian di Syuria  tepatnya pada hari jum’at 18 Juli 2014 pasukan ISIS melakukan pembantaian di sebuah ladang migas di provinsi Homs, sedikitnya ada 270 tentara tewas.

ISIS dibentuk karena konflik Sunni dan Syiah di Iraq dan Syuria. ISIS bertujuan untuk menumbangkan pimpinan Iraq dan Syuria yang berafiliasi Syiah, jadi tidak layak jika orang Indonesia mengikuti pergerakan Isis.

Jadi jika dilihat ISIS merupakan organisasi yang keras padahal islam mengajarkan untuk saling mengasihi antar umat manusia baik itu muslim maupun non muslim. Jika ditelaah tidak etis jika antar sesama umat muslim saling menyakiti.

Jadi sebagai masyarakat Indonesia harus menolak keberadaan ISIS, bahkan harus melawanya karena ISIS sangat meresahkan. Keberadaan ISIS harus diberantas baik di seluruh dunia maupun di Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar